“Hampir semua yang dilakukan Apple, yang melibatkan internet, kacau balau,” demikian ditulis oleh Gibson dalam blog pribadinya. Dalam tulisannyam Gibson memberikan sejumlah contoh untuk menguatkan pendapatnya.
Gibson mencontohkan adanya fakta bahwa Apple tidak bisa update online store tanpa mematikan sementara situs tersebut. Juga, fakta bahwa Notes selalu membutuhkan sebuah email address untuk sinkronisasi, iTunes dan App Store dipersenjatai oleh ‘sebuah framework sekarat yang dibuat hampir 20 lalu,’ dan sebuah kesalahan melalui rilis produk gagal MobileMe dan Ping.
Tak hanya menyebutkan contoh-contoh kegagalan Apple, di lain sisi Gibson juga menyoroti Safari sebagai produk internet yang dianggap paling bagus dan sukses.
Kegagalan Apple dalam produk berbasis internet diungkap Gibson karena menurutnya ‘Google semakin cepat dalam hal mendesain sementara Apple semakin baik [hanya] dalam hal layanan web.’
“Google,
khususnya Android, telah secara bertahap dan pasti mengalami perbaikan
dalam keseluruhan platform. Bagi saya, kualitasnya tidak pernah sama
dengan software buatan Apple. Meski demikian, tidak dipungkiri bahwa
semua layanan Google bisa bekerja baik. Fitur baru seperti Google Now
dan near-instant voice commands merupakan awal persaingan serius yang
harus diwaspadai iOS. Dengan ditambahkannya fitur-fitur baru, Google
juga terus berusaha memperbaiki desain. [Desain] Android masih jelek
tetapi lebih baik dibanding beberapa tahun lalu. Google tampaknya terus
memperbaiki hal itu dan jika Apple tidak merasa terganggu, maka Apple
seharusnya mulai mengkhawatirkannya.”
Lebih jauh Gibson menyarankan agar Apple mengambil alih Twitter. Hal
itu perlu dilakukan, bukan saja untuk menjadi pemimpin puncak dalam
ranah media sosial tetapi juga untuk mendapatkan kepemilikan atas
orang-orang hebat di balik Twitter. Dikatakan oleh Gibson bahwa Twitter
telah menggunakan teknologi web termutakhir dan para ahli Twitter-lah
yang menciptakan sebagian besar teknologi tersebut.Hmm, setujukah Anda dengan pendapat Gibson?
Source
No comments:
Post a Comment